Diet untuk Hidup Lebih Lama

Penulis : Ikarowina Tarigan
sciencedaily.com

ANDA ingin hidup lebih lama?

Mulailah memperbanyak konsumsi sayuran, batasi daging,
serta konsumsilah sedikit anggur.

Penelitian sebelumya telah menemukan kalau diet yang dikenal dengan Mediterranean diet bisa memperpanjang angka harapan hidup.

Sebuah studi baru-baru ini juga membenarkan bahwa beberapa aspek dari diet tersebut, seperti konsumsi sayur dan olive oil yang tinggi,
konsumsi daging rendah,
serta konsumsi alkohol dalam porsi sedang,
sangat berkaitan dengan hidup lebih lama.

Para peneliti mempelajari 23.349 warya Yunani dalam European Prospective Investigation into Cancer and Nutrition.

Para partisipan ini sebelumnya tidak terdiagnosa kanker,
penyakit jantung, atau diabetes.

Para peneliti mengikuti perkembangan mereka selama 8.5 tahun,
hingga juni 2008.

Semua diet dinilai berdasarkan seberapa patuhnya atau seberapa dekatnya pola diet mereka dengan tipe Mediterranean diet yang sebenarnya.

Selama masa studi,
ada 652 kematian diantara 12.694 partisipan yang mempunyai skor Mediterranean diet yang lebih rendah (0-4) dan 423 kematian diantara 10.655 partisipan yang memiliki skor lebih tinggi, paling tidak 5.

Secara umum,
mereka yang memiliki skor lebih tinggi mempunyai kesempatan hidup lebih besar di akhir studi.

Beberapa aspek dari diet tersebut,
diyakini menjadi penyebab fenomena pertambahan angka harapan hidup ini.

Menurut para peneliti,
seperti diktip situs webmd,
beberapa faktor yang berpengaruh sesuai dengan urutan pemberi pengaruh paling besar adalah:

- konsumsi alkohol dalam jumlah sedang
- konsumsi daging atau produk-produk daging dalam jumlah rendah
- konsumsi sayuran yang tinggi
- konsumsi buah dan kacang yang tinggi
- konsumsi lebih banyak lemak tidak jenuh tunggal dibandingkan lemak jenuh
- serta konsumsi kacang polong yang tinggi.